Dalam gelombang pertama ini, terdapat dua kelas yang menjadi pusat pembelajaran. Kelas pertama, yang digelar di Lab UPT Bahasa USN Kolaka, beranggotakan 15 peserta yang mewakili beragam profesi. Pengusaha, polisi, pamong praja, mahasiswa, dan pemuda-pemudi mencari kerja saling bersatu dalam upaya menguasai bahasa Mandarin yang kini semakin penting dalam dunia globalisasi.
Sementara itu, Kelas Karyawan Indonesia Pomalaa Industrial Park (IPIP) menjalani pelatihan serupa di Kantor IPIP. Ini adalah langkah progresif dalam mendukung perkembangan profesionalisme di lingkungan kerja. Para peserta dari IPIP akan mendapatkan manfaat langsung dari pelatihan bahasa ini dalam meningkatkan kemampuan berkomunikasi lintas batas dengan mitra internasional.
Instruktur utama dalam pelatihan ini adalah Muh. Fadil Ansari, seorang ahli bahasa Mandarin dengan sertifikat HSK Level IV yang diperoleh dari BEIJING INSTITUT Pare Kediri, Jawa Timur. Pengalaman dan keahliannya dalam mengajar bahasa Mandarin memberikan nilai tambah dalam memberikan pembelajaran yang berkualitas tinggi kepada para peserta.
Pelatihan Bahasa Mandarin ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam mengasah kemampuan lintas budaya dan menghadapi era komunikasi global yang semakin kompleks. Dengan adanya dukungan dari UPT Bahasa USN Kolaka serta kerjasama dengan IPIP, peluang kerja dan kolaborasi lintas batas semakin terbuka lebar bagi para peserta pelatihan.
Penulis: Amar Muarif
إرسال تعليق