usninfo, Bandar Lampung - Nama Bima Yudho Saputro akhir-akhir ini menjadi perbincangan warganet. Penyebabnya Bimo dengan lantang mengkritik Lampung sebagai provinsi 'Dajjal'. tagar "Bima" masih trending di media sosial Twitter hingga saat ini. Sosok Bima menjadi viral lantaran dirinya yang mengkritik tanah kelahirannya, provinsi Lampung, tak maju-maju dalam sebuah unggahan di TikTok-nya. Di video tersebut, ia juga sempat menyebut Lampung sebagai provinsi "Dajjal", Senin (17/4/2023)

Tak hanya di Twitter, seluruh platform sosial media di penuhi dengan informasi mengenai Bima. Bahkan pada media sosial nya sendiri telah beberapa kali mendapatkan peringatan dan sampai terkena banned karena banyaknya laporan terkait kritikan yang di lontarkan kepada pemerintah di Bandar Lampung. Namun iya tetap berusaha menyuarakan aspirasinya yang merupakan haknya sebagai warga negara.

Tak hanya di akun sosial media yang menjadi dampak yang merugikan bagi bima, Kritikan Bima juga berujung laporan polisi oleh seseorang bernama Gindha Ansori ke Polda Lampung. Gindha mengatakan, Bima dilaporkan lantaran dirinya telah melontarkan ujaran kebencian yang mengandung SARA.


"Yang kita laporkan Pasal 28 Ayat 2 UU ITE berkaitan dengan ujaran kebencian yang mengandung unsur SARA terkait kalimat yang diucapkan 'gue berasal dari provinsi yang satu ini dajjal'," terang Gindha.

Akan tetapi tindakan yang dilakukan oleh Ginda Anshori ini di kecam oleh banyak pihak dan disertai banyak dukungan yang berikan kepada Bima untuk melanjutkan aspirasinya, karena dinilai bahwa apa yang di katakan Bima, itu semua sesuai dengan apa yang terjadi di provinsi Badar Lampung.

Melalui dua akun media sosial yang kini sudah diikuti oleh ribuan orang, Bima kerap membagikan kehidupan pribadinya selama di tanah perantauan hingga konten budaya, pendidikan, dan makanan. Ia juga memanfaatkan media sosialnya untuk menyuarakan pendapatnya, seperti pada kasus Lampung saat ini.

Alasan utama laporan tersebut adalah karena kritikan Bima merupakan sebuah ujaran kebencian yang mengandung SARA, terlebih untuk kata "Dajjal" yang Bima lontarkan untuk Lampung.

Padahal sebenarnya, video unggahannya tentang alasan Lampung tak maju-maju bukanlah untuk menghujat ataupun membenci, melainkan murni sebuah kritikan agar tanah kelahirannya bisa maju seperti daerah lain.


Karena sudah merasa tidak aman lagi di negeri sendiri, ia sampai berencana untuk mengurus Protection Visa (visa yang disediakan pemerintah Australia untuk warga asing yang mencari suaka) dan bahkan pindah kewarganegaraan.

"Gua pengen daerah gua juga maju tapi karena gua udah kesel dan muak, gue berpikir untuk apply protection visa, menjadi warga negara Australia dan menjadi aset baru di Australia itu menjadi solusi terbaik dalam hidup gue," katanya dalam video yang ia unggah di TikTok.

Namun, selain dirinya yang dilaporkan, ternyata orang tua Bima juga sempat didatangi polisi. Melalui story Instagram-nya, Bima menceritakan bahwa orang tuanya yang tinggal di Lampung mendapat ancaman dari pihak berwajib.

"Sebenarnya gua di sini baik-baik aja, tapi gua takut orang tua gua lho, apalagi bokap gua kan, pokoknya gua liat bokap gua kaya nangis gitukan, bokap gua diancem lho, nyokap gua kaya tenang-tenang aja karena dia bakul jagung doang. Cuma kayak, masa kayak gini banget sih," katanya sambil menangis.


Netizen Berterima Kasih kepada Bima karena Berani Buka Suara

Terlepas dari masalah yang menimpa Bima saat ini, sisi gelap provinsi Lampung pun mulai dibuka oleh netizen lain setelah videonya viral. Salah satunya adalah terkait jalanan yang rusak parah.

Bukan sekadar lubang biasa, jalanan di Lampung dipenuhi lubang raksasa. Lubang tersebut terisi air sehingga tampak seperti kubangan. Seorang warga TikTok asal Lampung bahkan menyebut jalanan tersebut sudah cocok menjadi waterboom.

"Inilah yang buat saya malas pulang kampung ke Rumbia ini. Kayak mana enggak, woi. Dari lulus SD sampai sekarang udah jadi rentenir, mending zaman dulu baru bisa mancing, sekarang sudah bisa bikin waterboom, bisa berenang kita," ujar akun @miradesianalampung12 di video unggahannya.

Bahkan, ada warganet yang berterima kasih kepada TikToker Lampung tersebut karena sudah berani mengkritik tanah kelahirannya.

"Geh! Ancur bgt di TikTok semua org lampung speak up wkwkwkw makasih mas bima akhirnya satu indonesia tau jalanan lampung tuh separah ini, ayo freen tunjukin jalanan atau infrastuktur kita yg rusaknya gk masuk akal!!" tulisnya.


Sumber : Detik.com

Penulis : Amar Muarif 


Post a Comment

أحدث أقدم