Usninfo- Sekarang ini kita perlu tau bahwa inflasi itu merupakan proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus. Kenaikan harga dari satu atau dua barang dan tidak dapat disebut sebagai inflasi terkecuali bila kenaikan itu meluas maka mengakibatkan kenaikan harga pada barang lainnya. Dan dimana inflasi dapat terjadi karena kenaikan dalam permintaan total saat perekonomian yang bersangkutan dalam situasi full employement.
Selain itu, kita juga harus tau cara mengatasi inflasi yang dapat dilakukan pemerintah yakni dengan cara mengurangi jumlah uang yang beredar dan memperbanyak jumlah barang dan jasa. Serta menetapkan harga maksimum agar harga barang maupun jasa yang dijual tidak terus naik.
Apa sih itu dampak positif dan negatif dari Inflasi. ?
Dimana sejumlah dampak positif dan negatif inflasi terhadap negara yang tak dapat dipisahkan dari kegiatan perekonomian masyarakat tersebut. Adapun dampak positif dan negatif dari inflasi yaitu :
1. Dampak inflasi terhadap para penabung.
Dampak inflasi terhadap para penabung adalah inflasi akan membuatkan yang namanya minat menabung dan kebanyakan orang itu berkurang karena nilai uang terus menurun.
2. Dampak inflasi terhadap debitur dan kreditur.
Dimana saat terjadinya inflasi, maka debitur atau orang yang berutang dengan bunga pinjaman dan tetap akan diuntungkan karena bunga yang ditanggungnya tetap menurun seiring menurunnya nilai mata uang.
3. Dampak inflasi terhadap pendapatan tetap dan tidak tetap.
Dampak inflasi terhadap pendapatan tetap dan tidak tetap adalah meningkatkan kegiatan bagi perekonomian warga di suatu negara, dimana salah satu contohnya yaitu inflasi akan mendorong sehingga berkembangnya ekonomi karena suatu permintaan barang dan jasa meningkat dan itulah membuat harganya naik.
4. Dampak inflasi terhadap perekonomian nasional.
Dampak inflasi terhadap perekonomian nasional, dibagi menjadi 8 bagian di antaranya yaitu :
1. Mendorong penanam modal yang bersifat spekulatif
2. Menciptakan ketidakpastian keadaan ekonomi pada masa yang akan datang
3. Menimbulkan defisit neraca pembayaran
4. Menciptakan kegagalan pelaksanaan pembangunan
5. Investasi berkurang
6. Mendorong tingkat bunga
7. Mengakibatkan merosotnya tingkat kehidupan dan kesejahteraan masyarakat
8. Menyebabkan daya saing produk nasional berkurang
Sumber : m.tribunnews.com
Penulis : St. Rahmayanti. A
إرسال تعليق