Kendari, 15 Januari 2024 - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sultra, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tahapan Pemilu Menuju Hari Pemungutan Suara. Rakor ini bertujuan untuk memastikan kesiapan seluruh tahapan Pemilu di Provinsi Sultra yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Upacara lintas sektoral ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Ketua DPRD Provinsi Sultra, Forkopimda Tingkat I, Bupati/Walikota, Kapolres, Dandim, Ketua KPU, Ketua Bawaslu masing-masing Kabupaten/Kota se Sultra, serta stakeholder terkait lainnya. Rapat ini diharapkan dapat memastikan penyelenggaraan Pemilu 2024 berjalan dengan baik, lancar, aman, kondusif, dan tanpa kendala.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Andap menyampaikan peran penting Pemerintah Daerah (Pemda) dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Ia menekankan nilai-nilai demokrasi dan partisipasi aktif masyarakat sebagai landasan utama penyelenggaraan Pemilu.
"Pemda memiliki peran penting dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Saya berharap semua pihak dapat menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, dan para penyelenggara dapat memastikan prinsip-prinsip seperti jujur, adil, berintegritas, tertib, profesional, dan akuntabel terlaksana pada setiap tahapan Pemilu," ujar Andap.
Pj Gubernur juga menyinggung tugas utama Pemda dalam pelaksanaan Pemilu, seperti penugasan personel, penyediaan sarana prasarana, sosialisasi UU Pemilu, pendidikan politik bagi pemilih, kelancaran transportasi pengiriman logistik Pemilu, dan pemantauan kelancaran Pemilu.
Jumlah peserta wajib pilih di Sultra mencapai 1.867.931 orang, dengan 931.298 pemilih laki-laki dan 936.633 pemilih perempuan. Andap menekankan pentingnya memastikan seluruh masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya dengan aman dan terjaga kerahasiaannya.
Selain itu, Andap memberikan instruksi kepada Pemerintah Kabupaten/Kota yang belum menjalin kerjasama dengan BPJS untuk melakukan percepatan.
"Dari 17 Kabupaten/Kota di Sultra, baru Kabupaten Kolaka yang telah melaksanakan kerjasama dengan BPJS. Saya berharap agar Kabupaten/Kota lainnya segera melakukan kerjasama ini mengingat tinggal 29 hari lagi pelaksanaan Pemilu," ucapnya.
Pj Gubernur berharap Rakor ini dapat menghasilkan kesepakatan konkret dan solutif untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan Pemilu 2024 di Sultra.
"Mari bersama-sama kita wujudkan pesta demokrasi yang berkualitas dan memberikan manfaat terbaik bagi rakyat Sulawesi Tenggara," pungkas Andap.
Penulis: Amar Muarif
Post a Comment