Usninfo.com, Kendari - Sejak didirikan pada tahun 1986, SMAN 5 Kendari telah menjadi salah satu lembaga pendidikan unggulan di kota ini. Meski begitu, keprihatinan muncul mengenai ketidakberadaan ruang guru di sekolah tersebut. Hal ini menarik perhatian Sofyan Masulili, Kepala Sekolah SMAN 5, yang mengangkat isu ini sebagai perhatian serius.
“Saya prihatin SMAN 5 Kendari belum memiliki ruang guru. Padahal saat ini kami sedang gencar dalam meningkatkan sumber daya manusia (guru) yang harus ditunjangan dengan sarana dan prasarana yang memadai,” ujar Sofyan Masulili.
Sofyan menjelaskan bahwa keberadaan ruang guru akan sangat membantu dalam koordinasi dan diskusi antara para tenaga pendidik. Menurutnya, Ruang guru adalah tempat untuk berbagi pemikiran, berdiskusi mengenai kendala-kendala yang hadapi agar dapat teratasi. Dia juga menambahkan bahwa guru layak memiliki tempat yang sesuai dengan tugas dan perannya.
Saat ini, karena kurangnya ruang guru, tenaga pendidik di SMAN 5 Kendari terpaksa menggunakan beberapa ruang lain di sekolah seperti ruang OSIS, perpustakaan, aula, dan bahkan ruang seni yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
Sebelumnya, Yusmin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Tenggara, telah melakukan peninjauan langsung terhadap fasilitas di SMAN 5 Kendari. Hasilnya menunjukkan bahwa kondisi gedung sekolah sangat memprihatinkan karena usianya yang sudah tua dan dapat membahayakan siswa dan guru.
Yusmin, yang sebelumnya merupakan Kabiro Kesra di Setda Provinsi, meminta kesabaran dari guru dan siswa. Dia menjelaskan bahwa perencanaan untuk membangun gedung baru sudah dilakukan dan direncanakan akan dimulai pada awal tahun ini.
"Saya sudah melihat kondisi gedung. Saya telah menyampaikan kepada staf bahwa kita berencana memulai pembangunan awal tahun ini. Aset lama sudah dihapus, sehingga kami dapat merobohkannya dan membangun yang baru," jelasnya.
Dengan rencana pembangunan gedung baru yang sudah ada, harapan akan adanya ruang guru yang memadai di SMAN 5 Kendari semakin mendekati kenyataan. Diharapkan langkah ini akan mendukung peningkatan kualitas pendidikan di sekolah tersebut dan memberikan lingkungan yang lebih baik bagi guru dan siswa.
Ditulis oleh: Selviani
Post a Comment