usninfo-Mie Instan sudah menjadi salah satu makanan favorit di kalangan masyarakat Indonesia khususnya anak muda. Makanan cepat saji yang satu ini merupakan makanan yang bisa dikonsumsi disaat darurat. Misal, saat sedang lapar dan sudah tidak sempat membuat lauk maka mie instan jadi solusi untuk mengatasinya.

Selain itu, harganya juga relatif murah sehingga bisa dinikmati oleh semua kalangan. Pengonsumsi mie instan sangat banyak digemari oleh pelajar/mahasiswa yang sedang kost untuk menghemat biaya hidup.

Dibalik dengan itu semua, mie instan tentunya memiliki dampak bagi kesehatan terutama mereka yang mengonsumsi setiap hari. Buat kalian yang masih belum mengetahui dampak mie instan, berikut ini merupakan dampak dari mie instan.

Dampak negatif:
1. Gangguan Pencernaan 
Kenapa bisa menimbulkan gangguan pencernaan? Karena, mie instan bukan makanan yang mudah dicerna oleh tubuh sehingga sistem kerja yang ada di saluran cerna menjadi lebih berat.

2. Gangguan Ginjal
Sangat penting mengetahui kandungan yang ada pada mie instan. Salah satunya yaitu mengandung natrium yang tinggi sehingga dapat menyebabkan gangguan ginjal. Tak hanya gangguan ginjal, tetapi juga berdampak pada paru-paru dan sekitar jantung.

3. Penyakit Jantung
Salah satu yang membuat mie instan menjadi berbahaya karena menggunakan MSG (Monosodium Glutamat). Oleh karena itu, penderita hipertensi, gagal jantung, penggunaan obat diuretik dan obat anti-depresan sangat tidak disarankan untuk mengonsumsi mie instan.

4. Kanker
Selain MSG, kemasan mie instan terbuat dari bahan sterofoam yang mengandung bahan kimia bisphenol A (BPA) dimana bahan ini bisa mengganggu cara kerja hormon, dan mempengaruhi perkembangan otak bayi dan anak.

5. Tekanan Darah Tinggi 
Perlu kalian ketahui bahwa mie instan mengandung natrium sekitar 860 mg. Itu hanya pada 1 porsi mie instan, belum lagi makanan lainnya sebagai pelengkap yang mengandung natrium. Sedangkan asupan perhari tidak boleh lebih dari 2000-2400 natrium atau setara dengan 5-6 gram garam. Apabila mengonsumsi terlalu berlebih-lebihan maka akan beresiko penyakit kardiovaskular.


Jangan khawatir, dampak negatif yang diakibatkan mengonsumsi mie instan hanya berlaku untuk mereka yang mengonsumsi secara berlebihan. Mengonsumsi mie instan tidak selamanya berdampak buruk, tetapi juga memiliki manfaat. Adapun manfaatnya sebagai berikut.

1. Sumber energi tubuh
Mie instan mengandung karbohidrat dan kalori sehingga bisa menjadi pengganti nasi. Dengan kandungan ini bisa digunakan untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.

2. Mudah disajikan
Bagi kalian sudah tidak tahan dengan lapar, mie instan bisa jadi solusi cepat untuk mengatasi rasa lapar karena hanya membutuhkan waktu sekitar 2-3 menit untuk memasaknya.

3. Membantu mengembalikan nafsu makan
Mungkin ada diantara kalian masih bingung apa yang menyebabkan nafsu makan pada mie instan. Jadi, aroma dan rasa yang dihasilkan oleh mie instan sangat menggoda selera.

4. Mengandung mikronutrien penting
Kadar mikronutrien pada mie instan sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh karena dapat membantu jumlah sel darah merah dan membentuk sel-sel baru.

5. Membantu menjaga berat badan agar ideal
Mie instan mengandung sekitar 188 kalori lebih rendah dibandingkan dengan 1 porsi nasi ukuran sedang. 1 bungkus mie instan sudah cukup mengenyangkan sehingga tidak perlu lagi konsumsi makanan lain secara berlebihan.

Sumber: Gramedia.com, mitra.bukalapak.com
Penulis: Selviani 

Post a Comment

Previous Post Next Post